Peranan Doa terhadap Pertumbuhan Iman Jemaat dimasa Pandemi Covid-19

Efraim da Costa

Abstract


Abstrak: Tulisan ini secara spesifik mempaparkan bagaimana peran doa terhadap pertumbuhan iman jemaat di masa Pandemi. Topik ini diangkat karena dimasa pandemi, ibadah yang sifatnya menghadirkan massa yang banyak tentu gereja tidak leluasa melaksanakan kegiatan doa secara offline. Tulisan ini menggunakan metode deskriptif analitis konseptual, yang bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis tentang peranan doa bagi pertumbuhan iman jemaat. Uraian pada topik mengemukakan bahwa doa adalah pintu gerbang untuk berkomunikasi dengan Allah.  Seorang yang berdoa tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri dan oleh kekuatannya sendiri, melainkan ia menjalin relasi yang dekat dengan Allah. Yesus mengajarkan betapa doa bagian dari yang tak bisa dilupakan melalui teladan yang Ia berikan. Dengan berdoa akan menciptkan pertumbuhan bagi orang percaya terlebih di masa pandemi ini, doa memberikan ketenangan kepada orang-orang yang sedang berada dalam tekanan. Doa berperan menjaga stabilitas kerohanian orang percaya sekalipun keadaan Covid-19 membuat orang-orang berada pada pusaran kekuatiran.

Abstract: This paper specifically presents how the role of prayer on the growth of the faith of the church in the pandemic period. This topic was raised because in the time of the pandemic, worship that is the nature of mass that many of course the church is not free to carry out prayer activities offline. This paper uses descriptive methods of conceptual analytical, which aims to systematically describe the role of prayer for the growth of the faith of the church. The description on the topic suggests that prayer is the gateway to communicating with God. A man who prays no longer lives for himself and by his own strength, but he establishes a close relationship with God. Jesus also taught us how prayer is part of the unforgettable through the example He gives. Praying will create growth for believers especially in this pandemic, Prayer gives peace to those who are under pressure. Prayer plays a role in maintaining the spiritual stability of believers even though the situation of Covid-19 makes people in a vortex of worry.

Keywords


Doa, Iman, Covid-19, Orang Percaya

Full Text:

PDF

References


Angkouw, Semuel Rudy, and Simon Simon. “Efisiensi Kepemimpinan Gembala Sidang Bagi Pertumbuhan Gereja.” DIDASKO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 1 (2021): 53–63.

Christianto, Victor, and Simon Simon. “Kingdom Graph: Mengapa Gereja-Gereja Di Iran Dan Tiongkok Berkembang Pesat Walau Dalam Tekanan Atau Aniaya.” Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100) 4, no. 2 (2021).

Douglas, J D, and others. “Ensiklopedi Alkitab Masa Kini Jilid I.” Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF (2003).

Erma, Euvemia, and Ola Rongan Wilhemus. “Doa Bersama Dalam Keluarga Sebagai Sarana Pendidikan Iman Anak.” JPAK: Jurnal Pendidikan Agama Katolik 20, no. 10 (2018): 25–41.

Hadiwijono, Harun. “Pasrah Dalam Doa.” Jakarta: Yayasan Bina Komunikasi (1978).

Indonesia, Konferensi Wali Gereja. Iman Katolik: Buku Informasi Dan Referensi. PT Kanisius, 1996.

Jay Dennis. Eksperimen Doa. Jakarta: IMMANUEL, 2002.

Karmelit, Wilfried Stinissen. “Manusia, Siapakah Engkau.” Jogyakarta: Kanisius (1983).

Katarina, K, and Krido Siswanto. “Keteladanan Kepemimpinan Yesus Dan Implikasinya Bagi Kepemimpinan Gereja Pada Masa Kini.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 2, no. 2 (2018): 87–98.

Kembuan, Lexie Adrin, and I Wayan Sudarma. “Pemberdayaan Potensi Jemaat Dalam Membangun Gereja Misioner.” CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (2021): 87–101.

Kim, Woo Young. Yesuslah Jawaban. BPK Gunung Mulia, 2005.

Lumintang, Stevri Indra. “BERIMAN DAN BERDOA KARENA ALLAH SUATU EKSPOSISI LUKAS 18: 1-8.” Missio Ecclesiae 1, no. 1 (2012): 1–25.

Manurung, Kosma. “Efektivitas Misi Penginjilan Dalam Meningkatkan Pertumbuhan Gereja.” DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 4, no. 2 (2020): 225–233.

Mark R. Littleton. Siap Tempur. Bandung: Kalam Hidup, 1998.

Mudak, Sherly. “Makna Doa Bagi Orang Percaya.” Missio Ecclesiae 6, no. 1 (2017): 97–111.

Nacy Poyah & Bentty Simanjuntak. Bahan PA Mengenai Allah. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2004.

Pambudi, Himawan T. “Spiritualitas Kesederhanaan (Simplicity) Sebagai Alternatif Bagi Gaya Hidup Materialis Kaum Muda.” Jurnal Youth Ministry 3, no. 1 (2015): 19–31.

Panuntun, Daniel Fajar, and Efi Nurwindayani. “Pengaruh Saat Teduh Dan Ibadah Terhadap Pengambilan Keputusan Dalam Memilih Pasangan Hidup.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 2, no. 2 (2019): 265–285.

R.A. Torey. Bagaimana Kita Patut Berdoa. Surabaya: Christian Literatur Crusade, 2000.

Richard J. Foster. Tertib Doa. Malang: Gandum Mas, 1990.

Rick Warren. Pertumbuhan Gereja Masa Kini. Malang: Gandum Mas, 1999.

Siagian, Rustam. “Analisis Pertumbuhan Gereja Mula-Mula Dalam Kisah Para Rasul Dan Relevansinya Bagi Gereja Masa Kini.” SCRIPTA: Jurnal Teologi dan Pelayanan Kontekstual 6, no. 2 (2018): 129–139.

Simon, Simon. “Peran Roh Kudus Bagi Hamba Tuhan Dalam Merintis Gereja.” LOGIA: Jurnal Teologi Pentakosta 1, no. 2 (2020): 41–64.

Simon, Simon, and Lindin Anderson. “Covid-19 Memudarkan Rasa Kemanusiaan Terhadap Sesama Dan Implikasinya Bagi Orang Percaya.” Sabda: Jurnal Teologi Kristen 1, no. 2 (2020): 85–104.

Simon, Simon, and Semuel Ruddy Angkouw. “Perintisan Gereja Sebagai Bagian Dari Implementasi Amanat Agung.” Manna Rafflesia 7, no. 2 (2021): 210–234.

Simon, Simon, Stefanus Dully, Tomi Yulianto, and Adi Prasetyo Wibowo. “Pandemi Covid-19 Dalam Perspektif Teologi Pentakosta.” Ritornera-Jurnal Teologi Pentakosta Indonesia 1, no. 1 (2021): 65–77.

Simon, Simon, Alfons Renaldo Tampenawas, Joko Santoso, Astrid Maryam Yvonny Nainupu, Semuel Ruddy Angkouw, and Alvonce Poluan. “Participation of Religious Leaders in Helping the Success of the Government’s COVID-19 Vaccination Program.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 5, no. 2 (2021): 234–245.

Tarigan, Bertha. “Konsep Doa Yesus Kristus Menurut Yohanes 17: 1-26.” KERUGMA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 2 (2019): 110–121.

Waani, Marciano Antaricksawan, and Ester Riyanti Supriadi. “Konfirmasi Teologis Peran Roh Kudus Dalam Pelayanan Gerejawi.” CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (2021): 37–53.

Wagner, C. Peter. Strategi Perkembangan Gereja. Malang: Gandum Mas, 1996.

Wagner, C Peter. “Doa Peperangan: Strategi Untuk Bertempur Melawan Penguasa Kegelapan.” Jakarta: Metanoia (1994).

Watulingas, Trevor Loranto. “Kekuatan Doa Dalam Pertumbuhan Rohani Jemaat Menurut Kitab Kisah Para Rasul.” JURNAL RUMEA: Jurnal Pendidikan dan Teologi Kristen 1, no. 1 (2021).

Wellem, Frederiek Djara. Riwayat Hidup Singkat Tokoh-Tokoh Dalam Sejarah Gereja. PT BPK Gunung Mulia, 1996.

Zaluchu, Sonny Eli. “Metode Penelitian Di Dalam Manuskrip Jurnal Ilmiah Keagamaan.” Jurnal Teologi Berita Hidup 3, no. 2 (2021): 249–266.




DOI: https://doi.org/10.53674/teleios.v1i2.37

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 TELEIOS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

mandiri88

slot Darma88 deposit pulsa indosat

Email: jurnalteleios@gmail.com

Jl. Aer Terang No.4, Lingkungan VI, Malalayang Satu Timur, Kec. Malalayang, Kota Manado, Sulawesi Utara

Creative Commons License
Teleios Jurnal are licensed under Attribution-ShareAlike 4.0 International