Perspektif Diakonia Secangkir Air bermakna Religius menurut Matius 10:42
Abstract
Abstract: Diakonia in the sense of service or service is very easy to understand in Christian circles. The church needs to understand that dedicating to fellow human beings, no matter how small, has a very deep meaning and requires courage to do so. In the New Testament, diakonia gets an important portion, giving even a cup of cool water to a small child who is a follower of Christ he will not lose his reward. When someone gives help is not seen in terms of quantity or amount but from the quality of the gift. Greek society is very concerned about other people because it is their duty either in the family, society or strangers. Like helping people is a highly commendable attitude of generosity. Jesus wanted the church to be a cup of cold water for this world, because Christianity cannot be measured by how much water it can hold, but by how much water is distributed to others. The research method in this paper is a descriptive analysis method with a literature study or literature study approach. In this study, the researcher describes the theological views about the diakonia of a cup of water which is then analyzed based on Christian views and actualizes them in Christian life today.
Abstrak: Diakonia dalam pengertian melayani atau pelayanan, sangat muda dipahami dalam kalangan kekristenan. Gereja perlu memahami bahwa berdiakonia kepada sesama manusia sekecil apapun bentuknya, memiliki arti yang sangat dalam dan di butukan suatu keberanian untuk melakukannya. Dalam Perjanjian Baru diakonia mendapat porsi yang penting, memberi secangkir air sejuk sekalipun kepada salah seorang anak kecil yang merupakan pengikut Kristus ia tidak akan kehilangan upahnya. Saat seseorang memberi pertolongan tidak dipandang dari sisi kuantitas atau jumlah tetapi dari kualitas pemberian itu. Masyarakat Yunani sangat memperhatikan orang lain karena itu sudah menjadi kewajiban mereka baik dalam keluarga, masyarakat ataupun orang asing. Suka menolong orang adalah sikap kedermawaan yang sangat terpuji. Yesus menghendaki gereja menjadi secangkir air sejuk bagi dunia ini, karena kekristenan tak dapat diukur dari berapa banyak air yang dapat ditampung, tetapi dilihat dari berapa banyak air yang dibagikan kepada orang lain. Metode penelitian dalam tulisan ini adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi literatur atau studi kepustakaan. Dalam penelitian ini peneliti mendeskripsikan pandangan teologis tentang diakonia secangkir air putih yang selanjutnya dianalisis berdasarkan pandangan Kristen serta mengaktualisasikannya dalam kehidupan Kristen saat ini.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
A. Noordegraaf. “Orientasi Diakonia Gereja.” Jakarta: BPK-GM, 2004.
Annisa Ratih S dan Fillah Fithra Dieny. “Hubungan Konsumsi Cairan Dengan Status Hidrasi Pekerja Di Suhu Lingkungan Dingin, Journal Of Nutrition College.” Online di : http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jnc, Nomor 1, Volume 6 (Tahun 2017).
B.F. Drewes dkk. Kunci Bahasa Yunani Perjanjian Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia, t.t.
Chris Fraser. The Importance Of Monitoring Hydration Status In Our Clients. Would Care Canada, 2009.
Dodik Briawan Hardinsyah, Et Al. Studi Kebiasaan Minum dan Status Hidrasi Pada Remaja dan Dewasa di Wilayah Ekologi yang Berbeda Bogor. Perhimpunan Peminat Gizi dan Pangan Indonesia (Persagi), Departemen Gizi Masyarakat Fema Ipb Bogor, Danone Aqua Indonesia, 2009.
Hamzah. A. Metode Penelitian Kepustakaan. Literasi Nusantara, 2020.
Hasan Sutanto. PBIK Jilid II,. (Jakarta: LAI), 2014.
Interlinear Scripture Analyzer Basic, t.t.
John Stott. Isu-Isu Global. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF., 1994.
Jozef M. N. Hehanussa. “Pelayanan Diakonia Yang Transformatif: Tuntuttan Atau Tantangan” 36 (2012): 1.
Krido Siswanto. “Tinjauan Teoritis Dan Teologis Terhadap Diakonia Transformatif, Jurnal Simpson, accessed,” 31 Juli 2020. http://journal.sttsimpson.ac.id/index.php/Js/article/viewFile/8/7.
Maria Christine Sutandi. “Penelitian Air Bersih Di PT. Summit Plast Cikarang.” Universitas Kristen Maranatha Volume 8 (Oktober 2012): Nomor 2.
Marthen Mau, Eliantri Putralin, dan Gianto. Makna Pengajaran Yesus Tentang “Memberi Minum Secangkir Air Putih” Menurut Matius 10:42 Dan Penerapan Bagi Kehidupan Manusia Masa Kini. Vol. 3. 2. VoiceofHami. Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, t.t. http://stthami.ac.id/ojs/index.php/hami
Mohamad Nasir. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988.
Nadya Prameski Putri dan Anis Fuadah Z. “‘Manfaat Air Minum Bagi Kesehatan Peserta Didik Pada Tingkat MI/SD,’ Al-Adzka Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah” Vol. 10, (Juni 2020): No. 1.
Noorhayati Maslan. “Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Manfaat Minum Air Putih Dengan Jumlah Konsumsi Minum Air Putih dan Pola Penyakit Pada Siswa Smp Negeri I Kecamatan Alalak Tahun.” Artikel Penelitian, 2016.
Riemer. Jemaat Yang Diakonal. Yayasan Komunikasi Bina Kasih/ OMF, 2004.
Rosdiana Purba. “Diampuni Tuhan untuk Mengampuni Merupakan Sifat yang Mulia dari Kristen Sejati, JurnalTeologi BMW-GO Vol. 2 No. 1 Juli-Desember 2017:171; ISSN 2579-5678,” t.t.
Serepina Sitanggang. Membangun Gereja yang Diakonal, Suatu Pengantar kepada Pemahaman Alkitabiah tentang Diakonia. Pematang Siantar: Percetakan HKBP, 2004.
W.S. Lassor. Pengantar Perjanjian Lama 1, Jakarta: BPK-GM, 2001.
Yosef Purnama Widyatmadja. Yesus Dan Wong Cilik: Praksis Diakonia Transformatif Dan Teologi Rakyat Di Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.
DOI: https://doi.org/10.53674/teleios.v2i2.52
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Alwen Bira
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Email: jurnalteleios@gmail.com
Jl. Aer Terang No.4, Lingkungan VI, Malalayang Satu Timur, Kec. Malalayang, Kota Manado, Sulawesi Utara
Teleios Jurnal are licensed under Attribution-ShareAlike 4.0 International